Basilika Ratu Semua Orang Kudus, Chicago

Koordinat: 41°59′42.7″N 87°44′41.3″W / 41.995194°N 87.744806°W / 41.995194; -87.74480641°59′43″N 87°44′41″W / 41.9952°N 87.7448°W / 41.9952; -87.7448LokasiChicagoNegaraAmerika SerikatDenominasiGereja Katolik RomaSitus webQueen of All Saints BasilicaSejarahDidirikan1929 (1929)DedikasiMaria, Ratu SurgawiTanggal dedikasi01 Juni 1929 (1929-06-01)Tanggal konsekrasi1960 (1960)ArsitekturStatusBasilika minorStatus fungsionalAktifTipe arsitekturBasilikaGayaGothic RevivalPeletakan batu pertama1956 (1956)Selesai1960 (1960)SpesifikasiPanjang240 ft (73 m)Lebar80 ft (24 m)Tinggi80 ft (24 m)Jumlah menara1Jumlah puncak menara1Tinggi puncak menara140 ft (43 m)Bahan bangunanWisconsin Lannon stone, Indiana Limestone, Vermont slateAdministrasiKeuskupan AgungKeuskupan Agung ChicagoKlerusPastorRev. Simon Braganza

Basilika Ratu Semua Orang Kudus (bahasa Inggris: Queen of All Saints Basilica) adalah sebuah gereja basilika minor Katolik yang terletak di 6280 North Sauganash Avenue di kelas menengah atas Chicago, Sauganash, Amerika Serikat. Bersama dengan Santo Hyasintus dan Bunda Dukacita ini adalah salah satu dari tiga basilika minor di Chicago, Illinois.

Pada tahun 1929 Calvert Club, sebuah organisasi persaudaraan wilayah Katolik, mendorong untuk mendirikan sebuah gereja di wilayah Sauganash. Para anggotanya mengajukan petisi kepada Uskup Agung Chicago, Yang Utama Kardinal George Mundelein, yang mengabulkan permintaan tersebut dan menunjuk Pastor Francis A. Ryan menjadi pendeta di paroki baru yang didedikasikan untuk Ratu Segala Orang Suci. Struktur gereja awal adalah gereja berbingkai kayu portabel yang sebelumnya berfungsi sebagai Gereja St. Giles di dekat Oak Park. Itu dipindahkan ke sudut barat laut Peterson dan Knox Avenue dan didedikasikan pada bulan Juni 1929 sebagai Gereja Queen of All Saints. Daerah tersebut dipenuhi dengan pembangunan pemukiman setelah Perang Dunia II, dan pertama kali menarik imigran Irlandia dan Jerman serta keturunan mereka. Sekolah Queen of All Saints didirikan pada tahun 1932 dan seperti gereja, sebagian besar siswanya adalah keturunan Irlandia dan Jerman. Pada tanggal 26 Maret 1962, Paus Yohanes XXIII mengangkat martabat gereja menjadi basilika minor.

Gereja, dirancang dengan gaya Neo-Gotik oleh Meyer dan Cook, selesai dibangun pada tahun 1960. Jendela besar di atas loteng paduan suara menampilkan delapan Gua Maria yang berbeda: Bunda dari Czestochowa, Bunda dari Knock, Bunda dari Einsiedeln, Bunda dari Salju, Bunda dari La Salette, Bunda dari Guadalupe, Bunda dari Lourdes dan Bunda dari Faátima. Pameran ini menyinggung tema universalitas Gereja Katolik dengan menyoroti bahwa meskipun tempat-tempat suci ini khusus untuk negara atau budaya tertentu, Devosi Perawan Maria menjembatani semua ini hambatan, menyatukan berbagai kelompok etnis yang tinggal di wilayah Sauganash di Forest Glen. Organ aslinya sekitar tahun 1930-an diganti pada tahun 2006 karena kondisinya yang memprihatinkan seiring bertambahnya usia dan adanya tindakan vandalisme pada tahun 1970-an. Instrumen baru ini adalah karya tiga manual dengan peringkat 60 karya Berghaus Pipe Organ Builders dari Bellwood, Illinois.^[1]

• Daftar basilika di Amerika Serikat