Hendri Saputra

172 m (564 ft 3+12 in)Berat68 kg (150 pon) (150 pon)PeganganKananPeringkat tertinggi39Peringkat saat ini894 (21 Februari 2013)
Rekam medali
bulu tangkis putra
Mewakili  Singapura
Pesta Olahraga Persemakmuran
Medali perunggu – tempat ketiga 2006 Melbourne Ganda campuran
Medali perunggu – tempat ketiga 2010 Delhi Ganda putra
Kejuaraan Bulu Tangkis Asia
Medali perunggu – tempat ketiga 2006 Johor Bahru Ganda campuran
Pesta Olahraga Asia Tenggara
Medali perak – tempat kedua 2007 Nakhon Ratchasima Ganda putra
Medali perak – tempat kedua 2007 Nakhon Ratchasima Men's team
Medali perunggu – tempat ketiga 2009 Vientiane Men's team
Medali perunggu – tempat ketiga 2007 Nakhon Ratchasima Ganda campuran
Medali perunggu – tempat ketiga 2005 Manila Ganda campuran
Mewakili  Indonesia
Kejuaraan Asia Junior
Medali emas – tempat pertama 1999 Yangon Tim anak laki-laki
Medali emas – tempat pertama 1999 Yangon Ganda campuran
Medali perak – tempat kedua 1999 Yangon Ganda putra
Profil di BWF

Hendri Kurniawan Saputra (lahir 2 Mei 1981) adalah mantan pemain bulu tangkis asal Indonesia yang berkewarganegaraan Singapura.[1] Lahir dari pasangan Sugeng Subagio dan Sri Sariyani serta merupakan anak keempat dari sembilan bersaudara.[2]

Karier

Pada tahun 2000, Saputra dan saudaranya, Hendra Wijaya, bergabung dengan Asosiasi Bulutangkis Singapura (Singapore Badminton Association- SBA) dan keduanya mendapat kewarganegaraan Singapura setelah 5 tahun pada tahun 2015.[3] Ia memenangkan medali perak, bersama saudara kandung sekaligus rekan bermainnya, Hendra Wijaya, dalam tim ganda putra, dan medali perunggu bersama Li Yujia dalam kompetisi ganda campuran pada Pesta Olahraga Asia Tenggara 2007 di Bangkok, Thailand.[4]

Hendri mewakili Singapura pada Pesta Olahraga Persemakmuran 2006 di Melbourne, Australia, dimana ia berkompetisi dalam nomor ganda campuran. Bermain bersama Li Yujia, ia mengalahkan pemain Kenya Victor Odera dan Irene Kerimah, Pemain Kanada Mike Beres dan Valerie Loker, serta pemain Australia Travis Denney dan Kate Wilson-Smith pada babak penyisihan, sebelum akhirnya kalah pada pertandingan semi-final oleh pasangan dari Inggris Nathan Robertson dan Gail Emms, dengan skor 21–19, 14–21, dan 17–21.[5][6] Meskipun kalah di semifinal, Saputra dan Li berhasil mengalahkan duo dari negara tetangganya Malaysia, Koo Kien Keat dan Wong Pei Tty untuk perebutan medali perunggu, dengan skor tiga set 21-14, 21 –23, dan 21–6.[7][8]

Hendri juga memenuhi syarat pada kejuaraan ganda campuran di Olimpiade Musim Panas 2008 di Beijing, dengan urutan tiga belas besar dan mendapatkan entri sebagai salah satu dari 15 besar tim unggulan dari daftar peringkat Federasi Bulu Tangkis Dunia. Bermain dengan Li Yujia untuk kedua kalinya, Saputra kalah dalam pertandingan babak penyisihan oleh pasangan Denmark dan juara Eropa Thomas Laybourn dan Kamilla Rytter Juhl, dengan skor 12-21 dan 14-21.[9][10]

Pada Pesta Olahraga Persemakmuran 2010 di Delhi, India, Hendri bersatu kembali bersama rekannya Hendra Wijaya di Pesta Olahraga Persemakmuran 2010. Pasangan Singapura ini mengalahkan Matthew Gleave dan Tony Stephenson dari Irlandia Utara, Joshua Green dan Matthew Wilkinson dari Islandia, dan Watson Briggs dan Paul van Rietvelde dari Skotlandia di babak penyisihan, sebelum kalah dalam pertandingan semi final dengan duo Malaysia Tan Boon Heong dan Koo Kien Keat, dengan skor bulat 11-21 dan 8-21.[11][12] Saputra dan Wijaya melanjutkan ke pertandingan perebutan medali perunggu, di mana mereka mengalahkan sesama pemain bulutangkis Singapura Derek Wong dan Chayut Triyachart, dengan skor 23-21 dan 21-12.[13][14] Tak lama setelah Pesta Olahraga Persemakmuran yang kedua, keduanya, Saputra dan saudara lelakinya, Hendra Wijaya, mengumumkan pengunduran diri mereka dari tim bulutangkis nasional Singapura, mengutip target yang sulit dan tidak ada posisi di SBA sebagai rekan latihan.[3]

Referensi

  1. ^ "Hendri Kurniawan Saputra". Olympics at Sports-Reference.com. Sports Reference LLC. Diakses tanggal 24 Februari 2013. 
  2. ^ INDOSPORT.com (2018-07-06). "4 Fakta Pelatih Tunggal Putra yang Dikritik Taufik Hidayat". INDOSPORT.com (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2019-11-01. Diakses tanggal 2019-11-01. 
  3. ^ a b "Badminton: Hendri dan Hendra berhenti, mengatakan target SBA terlalu sulit". Channel News Asia. 7 June 2011. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2011-07-11. Diakses tanggal 24 Februari 2013. 
  4. ^ "Mamiit beats Danai to win SEA Games gold". Hindustan Times. 14 December 2007. Diarsipkan dari versi asli tanggal 11 April 2013. Diakses tanggal 24 Februari 2013.  Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)
  5. ^ "Saputra/Li – Badminton Open". Melbourne 2006. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2012-04-24. Diakses tanggal 24 Februari 2013. 
  6. ^ Middleton, Claire (25 March 2006). "Commonwealth Games: Expectations are high for Robertson and Emms". The Daily Telegraph. Diakses tanggal 24 Februari 2013. 
  7. ^ "Battles for Badminton bronze". Melbourne 2006. 25 March 2006. Diarsipkan dari versi asli tanggal 10 October 2006. Diakses tanggal 24 Februari 2013.  Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)
  8. ^ "Badminton: Ganda campuran". BBC Sport. 26 March 2006. Diakses tanggal 24 Februari 2013. 
  9. ^ "Mixed Doubles Round of 16". NBC Olympics. Diarsipkan dari versi asli tanggal 21 August 2012. Diakses tanggal 24 Februari 2013.  Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)
  10. ^ Koh, Mark (14 August 2008). "Action continues: Badminton". Singapore Sports. Diarsipkan dari versi asli tanggal 20 June 2012. Diakses tanggal 24 Februari 2013.  Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)
  11. ^ "Commonwealth Games 2010: Robertson and Wallwork win". BBC Sport. 12 October 2010. Diakses tanggal 24 Februari 2013. 
  12. ^ "Badminton – Men's Doubles (Semifinals)". Delhi 2010. Sydney Morning Herald. 12 October 2010. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2016-03-04. Diakses tanggal 24 Februari 2013. 
  13. ^ "Badminton – Men's Doubles (Bronze Medal)". Delhi 2010. Sydney Morning Herald. 12 October 2010. Diarsipkan dari versi asli tanggal 11 July 2017. Diakses tanggal 24 Februari 2013.  Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)
  14. ^ "Two medals and muddle for Singapore". Emirates 24/7. 14 October 2010. Diakses tanggal 24 Februari 2013.