Nana Narundana
3 Mei 1985 – 12 April 1988
Soetedjo (sebagai Pangdam XIV/Hasanuddin)
Rusmadi Siddik
20 April 1983 – 25 April 1985
Djoni Abdurrachman
M. Djali Yusuf (sebagai Pangdam Iskandar Muda)
Tasikmalaya, Hindia Belanda
Cimahi, Jawa Barat, Indonesia
Kodam I/Iskandar Muda
Mayor Jenderal TNI (Purn.) Nana Narundana (14 April 1936 – 21 Juni 1990) adalah seorang mantan perwira tinggi TNI Angkatan Darat. Nana merupakan alumnus Akademi Militer Nasional tahun 1960, ia berasal dari kecabangan kavaleri.[1]
Karier
Ia telah mengalami perjalanan karier kemiliteran yang cukup berwarna. Beberapa jabatan yang pernah ia emban antara lain adalah Komandan Korem 022/Pantai Timur (1982), Panglima Kodam I/Iskandar Muda (1983), Panglima Kodam VII/Wirabuana (1985) dan Asisten Teritorial Kasum ABRI hingga kematiannya pada 1990.[2] Pada 1987, Nana juga diangkat menjadi anggota Majelis Permusyawaratan Rakyat dari utusan golongan karya ABRI.[3]
Meninggal
Nana meninggal dunia pada 21 Juni 1990 di Rumah Sakit Dustira, Cimahi, Jawa Barat dalam usia 54 tahun.[2][4] Ia dimakamkan di Taman Makam Pahlawan Cikutra, Bandung.[2]
Referensi
- ^ "ALUMNI - 1960". akmil.ac.id. Diarsipkan dari versi asli tanggal 22 Februari 2001. Diakses tanggal 4 Februari 2021.
Lihat bagian Kavaleri no. 5
- ^ a b c Administrator (30 Juni 1990). "Meninggal dunia". Tempo.co. Diakses tanggal 4 Februari 2021.
- ^ Buku Pelengkap IX Pemilihan Umum 1987: Ringkasan Riwayat Hidup dan Riwayat Perjuangan Anggota Majelis Permusyawaratan Rakyat Hasil Pemilihan Umum 1987. Lembaga Pemilihan Umum. 1988. hlm. 815–816.
- ^ Editors, The (April 1992). "Current Data on the Indonesian Military Elite: July 1,1989-January 1,1992" (PDF). Indonesia. 53: 105.
Jabatan militer | ||
---|---|---|
Didahului oleh: Djoni Abdurrachman | Pangdam I/Iskandar Muda 1983–1985 | Diteruskan oleh: M. Djali Yusuf sebagai Pangdam Iskandar Muda |
Didahului oleh: Soetedjo sebagai Pangdam XIV/Hasanuddin | Pangdam VII/Wirabuana 1985–1988 | Diteruskan oleh: Rusmadi Siddik |
Didahului oleh: Moechtar | Aster Kasum ABRI 1988–1990 | Diteruskan oleh: Soegito |
- l
- b
- s