Lilin-Lilin Kecil
"Lilin-Lilin Kecil" | ||
---|---|---|
Singel oleh Chrisye | ||
dari album LCLR Prambors I | ||
Dirilis | 1977 | |
Genre | Pop | |
Durasi | 4:23 | |
Label | Prambors Cassette | |
Pencipta | James F. Sundah | |
Sampel musik | ||
Chrisye - "Lilin-Lilin Kecil" (versi 1977) | ||
"Lilin-Lilin Kecil" adalah lagu pop Indonesia yang ditulis oleh James F. Sundah untuk Lomba Cipta Lagu Remaja tahun 1977 yang diselenggarakan oleh Radio Prambors, dan dinyanyikan oleh Chrisye. Sampai saat ini, "Lilin-Lilin Kecil" telah dirilis ulang dalam lebih dari lima puluh versi. Majalah Rolling Stone Indonesia menempatkannya sebagai peringkat ketiga belas lagu berbahasa Indonesia terbaik sepanjang masa.
Penulisan
James F. Sundah dan adiknya Linda menulis "Lilin-Lilin Kecil" untuk ajang kompetisi Lomba Cipta Lagu Remaja tahun 1977. Sundah menuliskan melodinya pada nada D dan F.[1] Chrisye dipilih sebagai penyanyinya karena vokalnya yang halus,[2] dan penataan musiknya dikerjakan oleh Jockie Soerjoprajogo.[3]
Tema
Menurut Sundah, lirik "Lilin-Lilin Kecil" ialah mengenai teman-temannya yang mengalami kesulitan hidup sementara generasi yang lebih tua telah memiliki karier yang sukses.[1] Lagu ini juga pernah digambarkan sebagai sebuah lagu kenangan.[4]
Penerimaan
"Lilin-Lilin Kecil" mendapat peringkat kelima dalam ajang kompetisi Lomba Cipta Lagu Remaja, dan adalah lagu terpopuler dalam album lagu-lagu para finalis lomba tersebut.[1] Lagu ini melambungkan karier Chrisye dan telah menjadi lagu khasnya.[1] Chrisye menilai keberhasilan lagu ini ialah berkat melodi yang menghanyutkan dan lirik yang romantis, yang dinyanyikannya dengan vokal yang halus.[2]
"Lilin-Lilin Kecil" telah dirilis ulang oleh lebih dari lima puluh penyanyi atau band, antara lain oleh Blue Diamonds (grup duo dari Belanda), Victor Wood (penyanyi Filipina), dan penyanyi Indonesia Arie Koesmiran. Versi instrumental lagu ini juga pernah dirilis oleh Alex Faraknimella dan Jockie Soerjoprajogo.[1]
Rolling Stone Indonesia mencantumkan Lilin-Lilin Kecil di peringkat 13 dalam daftar lagu Indonesia terbaik sepanjang masa.[1] Lagu ini juga pernah digunakan sebagai lagu kenangan, seperti misalnya pada peringatan keenam tahun Bom Bali 2002.[4]
Versi 1992
"Lilin-Lilin Kecil" | |
---|---|
Lagu oleh Chrisye | |
dari album mini Cintamu Telah Berlalu | |
Dirilis | 1992 |
Genre | Synth-pop |
Durasi | 5:03 |
Label | Musica |
Pencipta | James F. Sundah |
Pada tahun 1992, Chrisye membawakan kembali lagu ini, sebagai trek keempat dari album Cintamu Telah Berlalu. Dalam versi ini, ditampilkan pula paduan suara anak-anak pada bagian tengah lagu.
- Personel
Personel diadaptasi dari catatan liner album.[5]
- Chrisye – vokal utama, vokal latar, aransemen
- Younky Soewarno – kibor, drum, bass programming, aransemen
- B.U.90 – vokal latar
- Paduan Suara Bina Vokalia – paduan suara
- Aria - vokal sopran
- Asti - vokal sopran
- Donny - vokal sopran
- Gina - vokal sopran
- Rily - vokal sopran
- Tina - vokal sopran
- Danny Lisapaly – insinyur rekaman, mixing
Referensi
- ^ a b c d e f Sakri, Denny. "150 Lagu Indonesia Terbaik Sepanjang Masa: 13. Lilin-Lilin Kecil." Rolling Stone Indonesia. Desember 2009. Hlm. 47.
- ^ a b Endah, Alberthiene. Chrisye: Sebuah Memoar Musikal. Gramedia. 2007. Hlm. 119.
- ^ Yudono, Jodhi (ed.)"Jockie Soeryo: Musik di Balik 'Diana' Diarsipkan 2011-07-25 di Wayback Machine." Kompas. Diakses 7 Juli 2010.
- ^ a b Prayers, candles to remember Bali bomb victims Diarsipkan 2011-08-12 di Wayback Machine.. ABS CBN News 10 Oktober 2008.
- ^ Cintamu Telah Berlalu. Chrisye. Musica. 1992.
- l
- b
- s
- Jurang Pemisah
- Sabda Alam
- Percik Pesona
- Pantulan Cita
- Resesi
- Metropolitan
- Nona
- Sendiri
- Aku Cinta Dia
- Hip Hip Hura
- Nona Lisa
- Jumpa Pertama
- Pergilah Kasih
- Sendiri Lagi
- Kala Cinta Menggoda
- Dekade
- Senyawa
- Badai Pasti Berlalu
- Original Sound & Music Track Film "Puber" & "Ali Topan"
- Puspa Indah
- Seindah Rembulan
- Fans Chrisye Memilih!
- Kisah Cintaku
- 20 Lagu Terbaik
- Slow Cinta Terbaik 79-89
- Best '90
- Greatest Hist Chrisye Indonesian Pop Songs
- Spesial Slow Album
- The Best of
- Kesan di Matamu
- Karaoke Best of Chrisye
- Akustichrisye
- Badai Pasti Berlalu
- Best Cinta
- Konser Tur 2001
- Chrisye by Request
- Chrisye Duet by Request
- Chrisye English Version
- "Cintamu Telah Berlalu"
- "Lilin-Lilin Kecil"
- "Galih & Ratna"
- "Kala Cinta Menggoda"
- "Ketika Tangan dan Kaki Berkata"
- "Badai Pasti Berlalu" (daur ulang lagu Berlian Hutauruk)
- "Kangen" (bersama Sophia Latjuba, daur ulang lagu Dewa 19)
- "Seperti yang Kau Minta"
- "Menunggumu" (bersama Peterpan)
- Puspa Indah Taman Hati
- Seindah Rembulan
- Untukmu Indonesiaku!
- Damayanti Noor (istri)
- Rizkia Nurannisa (anak)
- Risti Nurraisa (anak)
- Rainda Prashatya (anak)
- Randa Pramasya (anak)
- Laurens Rahadi (bapak)
- Hanna Rahadi (ibu)
- Joris Rahadi (kakak)
- Vicky Rahadi (adik)
- Amin Widjaja
- Sandjaja Widjaja
- Indrawati Widjaja
- "C.H.R.I.S.Y.E."
- Chrisye Live by Erwin Gutawa
- Melodi Untuk Chrisye
- Melody Chrisye
Band |
|
---|---|
Media |
|
Kolaborasi |
|
Kompilasi |
|